Waspada Modus Retur Barang Online, Kegocek Dikit Bisa Rugi!
Baru-baru ini, ada modus penipuan baru yakni modus retur dari pusat retur suatu brand, di mana penipu tersebut berusaha melakukan retur secara paksa dengan alasan barang yang dikirim adalah reject dan bila mana tidak diretur, maka akan berpotensi menghapus garansi.
m.satupiston.com - Assalamu’alaikum. Pernahkah kalian merasa yakin bahwa segala sesuatu terkendali setelah melakukan pembelian online?
Bayangkan jika kepercayaan itu hampir membuat kalian kehilangan laptop baru.
Kisah menegangkan ini bermula dari sebuah thread panjang di media sosial, diunggah oleh seorang pengguna dengan akun Facebook bernama "Kaneko Kentaro".
Thread Hampir Kehilangan Laptop Baru
.jpg "Waspada Modus Retur Barang Online, Kegocek Dikit Bisa Rugi!")
Hari itu, Kaneko baru saja menerima laptop baru yang dia pesan secara online.
Namun, kejadian tak terduga terjadi saat ada seorang pengemudi Gojek yang mengaku berasal dari Gosend, dengan alasan mengambil barang retur atas nama toko resmi Lenovo.
Awalnya, Kaneko hampir percaya hingga dia memeriksa percakapan di aplikasi Gojek.
Kesalahan Teknis dalam Rencana Penipuan
Pelaku, dengan sangat licik, menelepon Kaneko melalui aplikasi Gojek, menyuruhnya untuk membuka aplikasi dan menunjukkan bahwa retur laptop dari Lenovo Official memang benar-benar ada.
Namun, Kaneko tidak langsung terjebak dan melakukan double-check dengan menghubungi Lenovo Official melalui Tokopedia dan pusat panggilan Lenovo.
Keputusan yang Menghentikan Tindakan Penipuan
Setelah mendapatkan informasi yang tidak sesuai dengan klaim pelaku, Kaneko dengan bijaksana memutuskan untuk tidak melanjutkan retur.
Pelaku terus berusaha mempertahankan penipuannya, tetapi Kaneko memutuskan untuk mengakhiri percakapan dan menghubungi Gojek untuk membatalkan layanan pengiriman.
Kejadian yang Mengundang Tanya
Kejadian ini meninggalkan banyak pertanyaan. Bagaimana pelaku mengetahui alamat Kaneko dan detail pembelian laptopnya?
Apakah ada celah keamanan di sistem penyedia layanan pengiriman atau penjualan online yang dimanfaatkan oleh pelaku?
Pentingnya Konfirmasi Langsung
Pentingnya konfirmasi langsung dengan pihak penjual atau penyedia layanan tidak bisa dianggap remeh.
Kasus seperti ini menunjukkan bahwa tindakan hati-hati sangat dibutuhkan, terutama ketika ada permintaan retur yang tidak lazim.
Pelajaran Berharga
Pengalaman Kaneko Kentaro menjadi pelajaran berharga bagi kita semua. Jangan mudah percaya pada permintaan retur yang tidak sesuai dengan kebijakan penjual.
Pastikan untuk selalu melakukan konfirmasi langsung dan waspada terhadap modus penipuan baru yang mungkin muncul.
Dalam dunia belanja online yang semakin canggih, kewaspadaan menjadi kunci. Kisah Waspa Modus Retur Barang Online ini mengingatkan kita untuk tetap waspada terhadap segala bentuk modus penipuan, bahkan yang mungkin terlihat begitu meyakinkan.
Jangan mudah terkecoh dan pastikan untuk selalu melakukan verifikasi sebelum mengambil langkah-langkah yang dapat merugikan. Semoga cerita ini dapat menjadi peringatan bagi kita semua untuk tetap waspada dan bijak dalam bertransaksi online.
POST ASLI
[ long thread hampir kehilangan laptop baru ]
jadi.... aku masih agak shock aku hampir kena modus penipuan ww hampir laptop baru ku hilang karena aku ngantuk berat (ga tidur)
jadi ceritanya baru kemarin laptopku nyampe kan
hari ini sore hujan2 tiba2 ada gojek dateng "maaf ini saya gosend , saya ada suruhan untuk ambil barang retur ke lenovo official atas nama toni nya"
aku macem "ha? ya maaf atas dasar apa"
trus aku dilihatin chat, gosend nya ada orang minta aku ngebalikin retur laptopku tulisannya dari Lenovo Official
hampir aku percaya
trus si pelaku ini telp kan ke gojeknya (via gojek app) nyuruh aku ngomong sama dia
"apa benar ini *** ? " (namaku aja salah sebut)
"ya benar"
"maaf ini dari lenovo official bagian gudang, mau mengambil kembali laptop yang kakak beli karena kami salah kirim, ternyata ini laptop reject kak, jadi kami mau tukar yang baru"
"oh ya...."
"kalau ga ditukar nanti pas klaim garansi ga bisa karena barang reject"
"oke , saya uninstall sama logout2 dlu app2nya ya, saya harus packing dlu ke kotaknya juga"
"oh ga usah kak biar kitanya langsung aja biar kita restart pabrik"
"ya ga bisa gitu dong mas, kan privasi itu"
"oh iya terserah kakaknya aja kalau gitu, tapi kita gabisa lama lama ya kak karena gudangnya tutup sebentar lagi"
"oke saya setting2 dlu ya..."
aku udah agak sus aja jadi double check sama lenovo offi tokped sama lenovo call center
aku kasih invoice dll jawabannya ga ada intruksi untuk retur juga, dan policy lenovo kalo mau gitu harus orangnya yg dateng ke service center bukan ada pihak lenovo dateng, sama untuk garansi lenovo ada di software di dalam laptopnya jadi ga perlu kuatir gtu
"wah ini..."
terus ke teras depan lagi ketemu sama gojeknya , gojeknya bingung karena tujuannya jauh banget tp disuruh cepet
"emg kemana mas?"
"ke tanggerang sih ini tujuannya"
aku dah sus lagi
pas beli kan jakpus kok jd tanggerang
si penipunya tu telp gojeknya lagi suruh ngomong ke aku, dia kasih no. hp nya
"ah mumpung ada no.hp nya ku cek di getcontact, ada tag2 nya penipu lah modus penipuan laptop, iphone dll"
"anying wwww"
ku ajak debat dlu
"halo , bagaimana mas?"
"ini kakak bercanda apa gimana sih, tolong kasih keputusan, keberatan kami tukar atau tidak, jadi kami tidak tanggung jawab kalo ada apa2 kedepannya sama laptop kakak"
"iya saya juga udah double check ke lenovo call center langsungnya mas"
"oh beda itu pihak sales bukan pihak gudang mas"
"ga kok ini call center"
"oh itu service kak, kan laptop kakak ga ada yg rusak cuma reject aja"
jir muter2
"sebelumnya mas aku mau tanya, masnya kan dari lenovo official ya?"
"jelas"
"lenovo yang saya beli itu lenovo seri apa"
"legion kan?"
"eh salah... kok salah mas, harusnya kalo mas dari lenovo tau dong seri apa yang saya beli"
"loq kan nama baru legion"
"loq itu seri budget / dibawahnya legion mas bukan itu... katanya mas lenovo official"
"kak jangan ngajak debat deh kami cuma butuh kepastian dari kakak"
"mas orang lenovo dah dari lama kan? tau SOP juga kan? harusnya mas tau dong, tentang garansi lenovo"
"ya betul, saya adminnya"
"oke warranty lenovo letaknya dimana?"
"warranty kan tanggal dan jam pembelian kan, mana saya tahu kak"
( ..... ????? warranty tanggal dan jam pembelian paleluw )
"software garansi lenovo itu dimana dan namanya apa?"
"ya mana saya tau"
"loh orang lenovo tau semua lho mas"
"kan saya orang bagian retur doang"
"katanya admin kok skrg bagian retur"
"tolong jangan mulai berdebat kak"
"oke saya langsung ke topiknya ya mas, jadi tadi no. mas saya tanya ke adminnya lenovo official langsung biar di lacak sa-
*tut tuut tuuut
*gosend cancelled
gojeknya dumbfounded "eh mas tadi penipu? astaghfirullah untung masnya ga ketipu, bisa kasus sama saya di bekuin akunnya"
jd si gojek ini aku lihat chat sama pelaku, dan gelagatnya jg ga sus ges, ku suruh gojeknya buka WA nya dia juga ga ada yg dari pelaku jadi ku bilang aman sih dia cuma korban pesenan gosend aj
ALHAMDULILLAH PUJI SYUKUR untung aku masih disadarkan kalo ga laptop ku ini hilang
yang ku heran itu , si pelaku bisa tau alamatku dr mana, dan tau aku habis beli laptop darimana
Artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.
Hallo, Saya Irvan, Saya adalah blogger yang sudah aktif menulis mengenai seluk-beluk permotoran sejak tahun 2019 dan sekarang merambah ke permobilan. Saya adalah lulusan SMK Otomotif di tahun 2015 dan lulus sebagai Sarjana Ekonomi di tahun 2019.
