Awas Penipuan Penjual Ponsel Berkedok Harga Promo | Danger: 081294730173

Daftar Isi

 

m.satupiston.com – Assalamu’alaikum. Nasib kurang beruntung menghinggapi salah satu anggota keluarga kami.

 

Bagaimana tidak? Dengan polosnya bisa tertipu oleh penipu ulung cap kadal yang mengiming-imingi ponsel murah dengan balutan promo.

 

Usut punya usut, rupanya penipu tersebut sudah melanglang buana di beberapa kejadian dan banyak diburu juga oleh para korbannya.

 

Well, apakah kalian penasaran dengan penipunya dan bersiap untuk berjaga-jaga agar terhindar dari si pelaku?

 

Profil Pelaku

Entah ini akun fake atau bagaimana, si pelaku memang mengusung gender female sebagai amunisi untuk menggaet para korbannya.

 

Nama akun si pelaku pun sering bergonta-ganti namun rekam jejak digital tidak akan mudah terhapus begitu saja.

 

Di Facebook, si pelaku sering bergonta-ganti nama. Mulai dari Frendika, Widiawati, hingga bernama Miswah Ponsel.

 

Selain itu, si pelaku juga terekam memiliki laman Facebook bernama Miswanti Phonsel.

 

Tetapi, akun Facebook pelaku tercatat bernama Widiawati dan berkemungkinan akan berganti nama setelah ini.

 

 

Banyaknya Korban

Bukan hanya satu atau dua orang yang menjadi korban. Setelah kami melakukan deep search, tercatat ada banyak korban termasuk yang mengadu kepada kami.

 

Beberapa korban bahkan menamai kontak pelaku dengan nama Penipu, Kupluk, dan lain sebagainya.

 

 

Selain itu, di laman Facebook juga tercatat banyak korban yang menyuarakan aksi penipuan si pelaku.

 

Kontak Pelaku

Si pelaku punya kontak yang pasti berubah-ubah guna menghilangkan jejak. Namun beberapa kontak yang dapat dicari adalah 081294730173 atau +6281294730173 atau 089507623123 atau +6289507623123.

 

Modus Pelaku

Modusnya biasanya memberikan promo gila-gilaan dengan harga yang sedikit tidak masuk akal. Biasanya tag random hingga testimoni palsu dijadikan modal berharga pelaku untuk mengecoh para korbannya.

 

Setelah si korban tergaet dan mentransfer dana, si pelaku tidak akan langsung memblokir. Namun masih akan mencari-cari alasan mulai dari barang tertahan di jasa ekspedisi dan lain sebagainya.

 

Yang lucu adalah si pelaku menggunakan situs “jokes” hingga melakukan editing foto secara “konyol” guna mencatut nama jasa ekspedisi terkenal agar si korban yakin dan percaya bahwa pihak ekspedisi meminta sejumlah uang untuk kembali di transfer ke si pelaku.

 

wkwkwk editan macam apa ini... sini belajar lagi sama saya...

 

Menariknya, sejauh kami melakukan pembahasan mengenai jasa ekspedisi, jelas ini adalah pelanggaran berat karena mencatut jasa ekspedisi ternama  dengan alasan yang tidak benar (misal ada denda, ada bea, dan penahanan dengan alasan lain yang tidak sesuai dengan perundang-undangan serta kebijakan jasa ekspedisi).

 

So, kami berharap tidak ada lagi korban dan si pelaku bisa segera sadar.