Tips Membeli Hardisk Bekas, Gunakan Langkah Ini!

Daftar Isi

Tips membeli hardisk bekas untuk keperluan harian, seperti rendering video, install game, atau sekedar simpan file game yang mungkin nanti akan diekstrak di kemudian hari.

 

m.satupiston.com – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Kali ini kita akan membahas mengenai tips beli HDD bekas.

 

Ketika kita memutuskan untuk membeli hardisk bekas, kita harus memastikan bahwa hardisk tersebut aman dan dapat diandalkan.

 

Meskipun membeli hardisk bekas mungkin terlihat sebagai alternatif yang lebih murah dibanding membeli hardisk baru, namun kita harus tetap berhati-hati karena kita tidak ingin kehilangan data berharga yang disimpan di dalam hardisk tersebut.

 

Di artikel ini, kita akan membahas beberapa tips yang perlu diperhatikan ketika membeli hardisk bekas agar kita dapat memastikan bahwa hardisk yang kita beli aman dan terjamin.

 

Tips Membeli Hardisk Bekas

1. Pastikan Untuk Tidak Menjadikan HDD Bekas Sebagai Storage Utama

Sangat penting untuk diingat bahwa hardisk bekas sebaiknya tidak digunakan sebagai storage utama karena umur pakai hardisk bekas cenderung lebih pendek dibanding hardisk baru.

 

Oleh karena itu, kita sebaiknya hanya menggunakan hardisk bekas sebagai media penyimpanan tambahan atau backup.

 

2. Beli HDD Bekas dari Merek Ternama Seperti Seagate atau WD

Kita harus memastikan bahwa hardisk bekas yang kita beli berasal dari merek yang terkenal dan memiliki reputasi yang baik, seperti Seagate atau WD.

 

Hal ini akan memastikan bahwa kita membeli hardisk bekas yang berkualitas dan dapat diandalkan.

 

3. Usahakan Beli HDD yang Bekas Copotan, Jangan yang Rekondisi

Ketika membeli hardisk bekas, kita sebaiknya memilih hardisk bekas copotan dari sistem komputer atau laptop yang diupgrade atau dijual.

 

Hindari membeli hardisk bekas yang telah direkondisi karena hal ini dapat meningkatkan risiko kegagalan hardisk.

 

4. Jangan Beli Hardisk yang Berisik, Misal Ada Suara Beep atau Ada Suara Tak-tak

Sebelum membeli hardisk bekas, pastikan kita melakukan pemeriksaan suara dari hardisk tersebut.

 

Jika kita mendengar suara beep atau suara tak-tak, ini bisa menjadi indikasi bahwa hardisk tersebut telah mengalami kerusakan.

 

5. Cek Kondisi HDD dengan Aplikasi HDD Sentinel, Crysral Disk Mark atau Via Copy File Besar dan Install Aplikasi Besar

Kita harus memastikan bahwa hardisk bekas yang kita beli dalam kondisi baik dan dapat diandalkan. Untuk melakukan pengecekan kondisi hardisk, kita dapat menggunakan aplikasi HDD Sentinel atau Crystal Disk Mark.

 

Selain itu, kita juga bisa mencoba melakukan pengecekan dengan cara menyalin file besar atau menginstal aplikasi besar.

 

6. Cari yang Ada Garansinya

Terakhir, pastikan bahwa hardisk bekas yang kita beli dilengkapi dengan garansi. Hal ini akan memberikan kita kepercayaan bahwa hardisk yang kita beli aman dan terjamin.

 

Video

Kesimpulan

Dalam artikel ini, kita telah membahas tips-tips penting yang perlu diperhatikan saat membeli hardisk bekas.

 

Memiliki hardisk yang berkualitas sangat penting untuk memastikan data yang disimpan tetap aman dan terhindar dari kerusakan.

 

Namun, saat membeli hardisk bekas, kita perlu lebih berhati-hati dan memperhatikan beberapa hal seperti merek, kondisi, usia pakai, serta adanya garansi.

 

Kita harus memastikan bahwa hardisk bekas hanya digunakan sebagai penyimpanan tambahan atau backup, dan bukan sebagai storage utama yang digunakan setiap hari.

 

Selain itu, kita perlu memilih hardisk bekas dari merek yang ternama seperti Seagate atau WD dan memastikan bahwa kondisinya masih baik dan tidak berisik.

 

Sebelum membeli hardisk bekas, kita juga dapat melakukan pengecekan menggunakan beberapa aplikasi seperti HDD Sentinel atau Crystal Disk Mark, serta mencari yang memiliki garansi.

 

Dengan memperhatikan tips-tips ini, kita dapat membeli hardisk bekas dengan lebih bijak dan memastikan data yang disimpan tetap aman dan terjaga.

 

Artikel ini kami cukupkan sampai di sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.

Wassalamu’alaikum.