9 Cara Pasang RAM PC, Baca Dulu Kak! Awas Salah !!!
m.satupiston.com – Assalamu’alaikum. Kembali lagi pada artikel kami. Kali
ini kita akan membahas mengenai cara pasang RAM PC.
RAM atau disebut juga sebagai
Random Access Memory merupakan tempat penyimpanan sementara pada komputer yang
salah satu fungsinya adalah untuk mempercepat proses multi tasking pada
komputer maupun laptop.
RAM ini terkadang mengalami
kerusakan hingga harus diganti baru, tetapi untuk sekarang ini, tak jarang RAM
diganti karena ganti Mobo (mother board), hingga karena ingin upgrade kapasitas
RAM.
Baca Juga: Review RAM Hynix, Bagaimana Kualitas RAM Hynix ???
Bicara soal RAM, cara memasangnya
sebenarnya cukup mudah. Hanya saja bagi pemula seperti kami, tentu terkadang
memasang RAM menjadi momok menakutkan tersendiri.
Dalam artikel ini, kami akan coba
membagikan cara dalam memasangkan RAM pada PC lebih tepatnya adalah pada
komputer.
Pasalnya, RAM pada Laptop memiliki
sedikit perbedaan bentuk serta cara memasangkannya. Langsung saja, berikut cara
pasang RAM PC:
1. Pastikan Kita Punya RAM Yang Sesuai
Yang pertama adalah pastikan kita
memiliki unit kepingan RAM yang sesuai. Misal mother board PC kita hanya
support RAM DDR3, maka pastikan jangan menggunakan RAM DDR2, DDR4, maupun
DDR3L.
Jadi meski nantinya kapasitas
RAM-nya lebih besar namun DDR-nya berbeda, maka RAM dipastikan tidak dapat
dipasangkan (kecuali pada beberapa mother board yang support 2 jenis DDR yakni DDR3L
dan DDR3),
2. Matikan Daya Listrik Pada PC
Selanjutnya yang harus diperhatikan
adalah KITA HARUS COPOT ALIRAN LISTRIK
pada PC kita. Hal ini bertujuan agar meminimalisir adanya listrik statis serta
adanya hubungan arus pendek listrik.
Jadi pastikan selain mematikan PC,
kita juga harus mencabut kabel power PC di stop kontak listrik.
3. Buka Case PC
Selanjutnya kita buka cangkang atau
case atau casing PC milik kita. Pada beberapa jenis PC, cara membuka case PC
ini cukup susah, namun pada beberapa jenis PC lain, bahkan kita tidak perlu
membuka case (karena bagian mobo atau bagian slot RAM-nya terbuka).
4. Copot RAM Jika Ingin Mencopot RAM
Ini merupakan pilihan, jadi jika
kita hendak mengganti RAM, maka kita harus mencopot RAM dengan cara membuka dua
pengunci kepingan RAM di bagian kiri dan kanan.
Cara membuka penguncinya cukup mudah,
yakni tinggal kita geser atau tekan ke bagian luar dari RAM.
Tetapi jika kita tidak akan
mengganti atau mencopot RAM, maka silahkan ke tahap selanjutnya.
5. Pastikan Urutan Slot RAM
Jika kita hendak memasangkan RAM,
maka pastikan kita mengetahui urutan slot RAM. Jadi pada beberapa mobo, kita
harus memasangkan RAM secara seling dan berurutan.
Misalnya, slot RAM ada 4 dimana
slot 1 berwarna hijau, lalu slot 2 berwarna biru, kemudian slot 3 berwarna
hijau lagi, dan slot 4 berwarna biru lagi.
Jika kita hanya akan memasangkan
RAM sebanyak 1 unit pada mobo, maka kita bebas memasangkan RAM di slot mana
pun.
Tetapi jika kita hendak memasangkan
lebih dari 1 RAM, maka pastikan kita memasangkan unit RAM sesuai dengan warna
slot RAM.
Jadi jika kita pasang 2 unit RAM,
maka pastikan kita pasangkan kedua unit RAM tersebut pada slot RAM yang
berwarna hijau.
6. Pastikan Posisi RAM Benar
Selanjutnya pastikan posisi RAM
benar pada slot RAM. Jangan sampai terbalik, sebab dapat menyebabkan unit RAM
tidak dapat terpasang, sekali pun dipaksakan terpasang, maka efeknya dapat
membuat RAM cepat panas hingga kerusakan pada mother board atau mobo.
Pada beberapa RAM, pemasangannya
dapat dipasang secara bolak balik, namun pada beberapa RAM lagi, RAM hanya
dapat dipasang pada satu sisi.
7. Tekan RAM hingga Terkunci di Slot RAM
Setelah posisi RAM sudah benar dan
seimbang antara sisi kiri dan kananya, selanjutnya adalah tekan kedua sisi RAM
dengan jari-jari kita secara bersamaan.
Jika sudah pas, maka kedua pengunci
RAM akan berbunyi “klik” yang menandakan bahwa RAM sudah terkunci di slot RAM.
8. Nyalakan PC dan Periksa RAM
Selanjutnya silahkan menyalakan PC
(jangan dulu tutup case PC). Jika setelah dinyalakan ternyata RAM terbaca, maka
pemasangan RAM sudah berhasil.
Untuk memeriksa RAM, cara
gampangnya adalah dengan membuka menu Task Manager lalu Performace
dan Memory.
Di sana akan terlihat kapasitas RAM serta berapa slot RAM yang sudah digunakan.
Jika ingin lebih advance, kita juga
dapat menggunakan aplikasi pihak ketiga bernama CPU-Z yang tersedia di
internet secara gratis.
Jika kalian kurang paham dengan
tulisan kami, silahkan simak saja video di bawah ini:
9. Tutup Case
Jika semuanya sudah selesai,
selanjutnya tinggal tutup kembali case dari PC. Namun jika RAM tidak terbaca, maka
ada beberapa kemungkinan, salah satunya adalah pemasangan RAM belum tepat, RAM
merupakan RAM palsu, hingga RAM tidak sesuai dengan spesifikasi.
Artikel ini kami cukupkan sampai di
sini, akhir kata semoga bermanfaat dan sampai jumpa.
Wassalamu’alaikum.